Perpanjang SIM Saat New Normal Guide

Saturday, June 27, 2020

Perpanjang SIM Saat New Normal Guide di SIM Keliling Bandung

Masa berlaku SIM habis saat masa pandemi Corona? Tidak perlu panik, baca terus postingan Perpanjang SIM Saat New Normal Guide ini, karena seperti judul postingan-nya, kali ini saya akan membahas mengenai langkah-langkah dan syarat-syarat untuk perpanjangan SIM alias Surat Izin Mengemudi a.k.a Driving License saat new normal nih!


Sejujurnya -seperti yang kalian tau kalau saya ini orangnya sangat jujur- saya lupa kalau masa berlaku SIM saya tuh habis di bulan Mei tahun ini. HAHAHA! Ya mau gimana ya, SIM tuh emang kartu yang paling jarang saya keluar masukin dari dompet dan ngurus perpanjangannya kan 5 tahun sekali. Walhasil, kalo sampe masa berlaku SIM terlupakan tuh sepertinya masih bisa dibilang wajar sih. Bukan bela diri ini mah, sungguh! Hahaha...

Thanks GOD and thanks Corona!(?) ‘Lil bit weird to say ‘thanks Corona’ actually, but the fact is: keterlambatan dan kekhilafan saya dalam mengurus perpanjangan SIM kali ini memang terselamatkan oleh pandemi Corona. Jadi gini teman-teman, untuk kalian yang masa berlaku SIM-nya habis pada bulan Maret, April, dan Mei 2020, kalian mendapatkan dispensasi dari kepolisian sehingga tidak perlu membuat SIM baru dan hanya perlu melakukan proses perpanjangan SIM seperti biasa. Eits, tapi dispensasi dari kepolisian hanya sampai dengan 29 Juni 2020 ini. Karena banyaknya masyarakat yang SIM-nya habis pada periode tersebut, update-nya sih katanya dispensasi diperpanjang sampai akhir Juli 2020. Tapi kalau SIM kamu masa berlakunya memang sudah habis, mendingan sebelum Juni 2020 berakhir cepet urusin deh ya~

Berdasarkan pengalaman saya memperpanjang masa berlaku SIM diawal Juni 2020 kemarin, manusia-manusia yang ngurus perpanjangan SIM tuh banyak banget alias rame! Ramenya udah kayak resepsi Nia Ramadhani & Ardi Bakrie! Jadi saat menjalani proses perpanjangan SIM, kita juga perlu banget untuk memperhatikan protokol yang sudah ditetapkan oleh pemerintah ya. Oke, langsung aja nih saya bahas untuk langkah-langkah perpanjang SIM saat new normal~

Perpanjang SIM di Layanan SIM Keliling Saat New Normal Guide

1. KUNJUNGI LAYANAN SIM KELILING DI KOTAMU

Saya nggak tau sih layanan SIM di Polrestabes Bandung udah buka atau belum, cuman untuk layanan SIM yang ada di Mall setau saya masih belum beroperasi - ya karena Mall-nya juga belum buka Malih! So, SIM keliling atau ada juga yang bilang ini namanya SATPAS (Satuan Penyelenggara Administrasi) Online adalah satu-satunya tempat yang bisa melayani perpanjangan SIM, terutama SIM A & SIM C. Kalo kamu punyanya SIM B, beda cerita~

Karena saya tinggal di Kota Bandung, tepatnya Bandung Timur, maka saya mendatangi SIM keliling yang ada di daerah Batununggal. Tepatnya di Pasar Modern Batununggal Blok RG-03. Karena masih berlaku PSBB di beberapa daerah dan karena pemohon perpanjangan SIM juga sangat banyak, perhatikan juga jadwal operasional SIM keliling di kotamu ya! Setau saya SIM keliling di Batununggal itu kalau hari Senin - Jumat beroperasi dari jam 08.00 - 13.00 WIB, sementara hari Sabtu beroperasi dari jam 08.00 - 12.00 WIB. TAPI, waktu pendaftaran hanya dari jam 08.00 - 10.00 WIB loh! Jadi make sure, kamu nggak santai-santai datang ke layanan SIM keliling ya!

2. PATUHI PROTOKOL KESEHATAN

Mau perpanjang SIM jangan lupa pakai masker dan sesampainya di tempat layanan SIM keliling langsung cuci tangan dan pastikan untuk tetap jaga jarak dengan pemohon lainnya. Begitu juga ketika proses perpanjangan SIM selesai, jangan lupa untuk cuci tangan lagi! Agak sedih sih pas kemarin saya menjalani proses perpanjangan SIM, banyak para pemohon yang nggak jaga jarak. Padahal petugas polisi selalu ingatkan untuk jaga jarak. Nggak paham lagi akutu~

3. SIAPKAN KEPERLUAN ADMINISTRASI

Apa aja sih yang harus dibawa kalau mau perpanjang SIM?
a. Bawa diri.
Ini jelas ya, nggak perlu saya jabarkan lagi. Kalo kamunya di rumah, sementara layanan SIM keliling di Batununggal, sampe kecoa terbang jago nyelem, urusan perpanjang SIM kamu nggak akan pernah beres kalo kamu nggak bawa diri, HIH!
b. Bawa E-KTP asli/ surat keterangan pengganti KTP + foto copy-nya.
Selalu bawa foto copy 2 lembar ya, untuk cadangan.
c. Bawa SIM asli + bawa aja juga foto copy-nya.
Buat jaga-jaga aja sih. Ya kalo nggak dipake, paling foto copy-an SIM-nya buat kenang-kenangan sih~
d. Bawa surat keterangan sehat dari Dokter.
Nah untuk poin ini, akan saya jelaskan lebih mendalam di poin 4 ya!
e. Bawa uang cash.
Kemarin sih saya perpanjang SIM C biayanya Rp 75.000, bawa juga aja uang cash cadangan takutnya ada biaya lain-lain.
f. Bawa air minum + camilan (optional) & bawa make up + kaca untuk touch up (optional).
Oke, ini nggak termasuk kedalam urusan administrasi, tapi ngantri perpanjang SIM itu kan lama. SO, supaya kuat ngantri dan biar nggak jajan, air minum mah wajib bawa! Kalo camilannya optional ya~ Mwehehe... Terus, supaya pas foto-an buat SIM nggak keliatan kucel atau hinyay, boleh lah bawa make up buat touch up doang. NGGAK PERLU BAWA MAKE UP ARTIST, bawa alat make up sendiri aja secukupnya. Kamu bukan mau pemotretan cover majalah, cuma mau foto SIM!

Better persiapkan semua urusan administrasi dari rumah, supaya ketika kamu sampai tempat layanan SIM keliling bisa langsung cuss ngantri, tanpa perlu panik karena ada yang ketinggalan dan tanpa perlu repot cari tukang foto copy.

Syarat Test Kesehatan untuk Perpanjang SIM di Layanan SIM Keliling

4. TEST KESEHATAN

Pada poin 3 butir d, saya menyebutkan bahwa kamu harus membawa surat keterangan sehat dari Dokter. Betul? Tapi saat kemarin saya mengurus perpanjangan SIM, saya bisa langsung cek kesehatan di tempat. Untuk cek kesehatannya pun standar sih, hanya diukur tensi & test buta warna. Untuk test kesehatan ini saya dikenakan biaya sebesar Rp 50.000. Test kesehatan ini adalah kunci. Karena tanpa melalui test kesehatan, kamu nggak akan bisa lanjut untuk proses perpanjangan SIM.

5. TEST KESABARAN

Hahaha... Sumpah ya, sabar tuh wajib. Serius. Soalnya memang yang mengajukan permohonan perpanjangan SIM tuh bwuanywuaq bwuangwuedh! Ga boong! Jadi setelah test kesehatan, kita harus menunggu giliran. Bahkan pemanggilan pemohon pun dibatasi per 20 orang. Karena rame banget dan posisi duduk juga harus berjarak, sementara tempat duduk yang tersedia pun terbatas, so nggak kebagian tempat duduk bukan hal yang mustahil. Cuman sabar dan cari tempat duduk yang agak bersih aja jalan ninjanya! Hahaha... Makanya saya saranin bawa cemilan! :p

6. FOTO, PEMBAYARAN, CETAK SIM, SELESAI!

Yeap! Ini adalah tahap akhir dari rangkaian panjang permohonan perpanjangan SIM. Lega dan seneng banget karena akhirnya SIM saya sudah aman untuk 5 tahun kedepan. Nunggu cetak SIM-nya nggak lama kok. Walaupun tetep ya, selalu kesel sama hasil foto SIM-nya yang aduh kesel aja pokonya padahal udah touch up. Hahaha... Tapi yaudahlah, yang penting saya sudah mematuhi peraturan karena mengantongi SIM yang nggak expired~

Syarat dan Biaya Perpanjang SIM di Layanan SIM Keliling Bandung

Well, segini aja postingan tentang guide untuk perpanjang SIM saat new normal. Stay healthy, stay happy, jagalah hati - jangan sampai lupa untuk perpanjang SIM 5 tahun lagi! Semoga kalian nggak ada yang kelewat perpanjang SIM ya... Saya juga udah set reminder di 5 tahun yang akan datang, supaya nggak lupa dan nggak kelewat lagi untuk urus perpanjangan SIM... Hahaha! Semoga saya masih sehat 5 tahun yang akan datang, aamiin! See you again di postingan lainnya, ciao~

Love,
Nola.


No comments

Post a Comment