You’ve Got Message: Happy Eid Mubarak 1441 H!

You’ve Got Message: Happy Eid Mubarak 1441 H!

Assalamualaikum Wr. Wb.! Selamat Idul Fitri 1441 H ya! Apa kabar nih kalian semua? Gimana lebarannya? Semoga segala amal ibadah yang sudah kita laksanakan membawa keberkahan dan membuat kita kembali ke fitri ya... Semoga juga, kita masih berkesempatan untuk bertemu dengan Ramadan berikutnya ya... Aamiin YRA!

Btw, kalo lebaran gini kan pasti ada momen maaf-maafan dan pastinya pesan ucapan Happy Eid Mubarak 1441 H tuh banyak banget kita terima. Ya nggak sih?! Saya sih iya. Mulai dari pesan yang diterima di email pribadi, email kantor, Instagram, twitter, facebook, whatsapp pribadi, whatsapp group kantor, whatsapp group pertemanan, whatsapp broadcast, whatsapp dari mantan... Tarakdungcesss! Ada yang dapet whatsapp dari mantan nggak? Dimaafin nggak permintaan maaf dari doi? Hahaha... Hayooo, jawab jujur! Xixixixi~

Jadi gini ya... Memaafkan adalah sebuah proses untuk menghentikan perasaan negatif akibat tindakan pihak lain yang dinilai menyakiti, dengan tujuan agar hati menjadi lebih tenang dan menjauhkan diri dari sifat dengki. *benerin kerudung*

Berbicara mengenai sifat dengki, tau nggak sih kalo harga hukuman (qisash) yang paling mahal adalah yang harus dibayarkan oleh seorang pendendam dan pendengki? Ya, dari yang saya baca dari buku La Tahzan (hal. 94, red.) sih disebutkan seperti itu. Disebutkan pula bahwa bagi pendendam dan pendengki, ia harus membayar semua itu dengan hati, daging, darah, perasaan, kedamaian, ketentraman, dan kebahagiaannya. Wallahualam. Sungguh sangat merugi seorang pendendam dan pendengki.

"Tidak akan merasa tenang orang-orang yang mendengki."

(Al-Hadîts)

Apakah obat dan penyembuhan dari penyakit hati bernama dengki ini? Allah SWT sudah memberikan jawabannya dalam Al- Quran!

"Jadilah kamu pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma’ruf, serta berpalinglah dari orang-orang yang bodoh."

(QS. Al-A'råf:199)

"Dan, orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang."

(QS. Ali 'Imrån: 134)

Dengan memaafkan secara ridha dan tanpa mencela tentunya, Insyaallah kita dapat terhindar dari penyakit hati yang bernama dengki.

Namanya juga manusia, baik itu teman, pasangan, bahkan keluarga, sesopan-sopannya dan sebaik-baiknya manusia pastilah pernah salah, lalai, ataupun khilaf. Akan tetapi rasanya tidak adil jika kita berburuk sangka lantas tidak memaafkan mereka atas kekurangan (salah/ aib/ dosa) mereka, sementara sebenarnya tak sedikit pula kebaikan yang pernah mereka lakukan (terlebih jika kita yakin benar dengan kebaikannya).

"Maka maafkanlah (mereka) dengan cara yang baik."
(QS. Al-Hijr: 85)

Tidak adil pula rasanya jika kita menginginkan manusia yang sangat sempurna - tanpa cela, sementara diri kita sendiri masih jauh dari kata sempurna. Berbaik sangka lah... Terkadang manusia lalai untuk memperhatikan jiwanya, walaupun jiwanya merupakan bagian paling dekat dengan dirinya.

"Maka janganlah kamu mengatakan dirimu suci. Dialah yang paling mengetahui tentang orang-orang yang bertaqwa."
(QS. An-Najm: 32)

Jadi gimana, para mantan-mantan (woits, ini mantan apa ternak, banyak amat! udahmah 'para', 'mantan-mantan' pula! hahaha~) yang nge-whatsapp dan minta maaf, dimaafin nggak? Maafin aja kali, apalagi doi minta maaf baik-baik asal jangan mantan nge-whatsapp minta kuota aja! Hahaha~ Anyway, nggak perlu jadi persoalan sih ya jika ada pihak lain yang tidak merasa menyakiti (walaupun bagi kita, sebenarnya pihak tersebut pernah berbuat hal yang menyakitkan - bahkan mungkin teramat sangat menyakitkan), berilah maaf pada mereka tanpa perlu menunggu mereka memintanya. Jadi, walaupun ada mantan kamu yang nggak minta maaf, maafin aja kali, nggak usah jadi dendam apalagi dengki, malah kita yang rugi. Yoi nggak?! YOI!!

Subhanallah, menyejukkan hati sekali postingan bukan kultum kali ini yah pemirsa~ Hahaha... Well, pada momen Idul Fitri ini marilah saling memaafkan dan kikislah sifat dengki. Tak lupa saya juga ingin mengucapkan:

“Taqabbalallahu minna wa minkum, shiyamana wa shiyamakum... May Allah SWT accept the completion of our fasts & may Allah SWT bless us enough to see another Ramadan. Let's forgive all the mistakes been said and done and may we have a new start with a pure heart. Mohon maaf lahir dan batin...”

Baiklah, akhir kata, stay at home, stay healthy, stay happy xixixixi, jagalah hati - jangan kau nodai - hilangkan dendam - kikislah dengki! Udahan dulu yah, mau balesin pesan-pesan ucapan Selamat Idul Fitri lagi nih... Wassalamualaikum! Ciao~

Love,

Nola.

Baca juga: Happy Eid Mubarak