WFO Check - Anti Corona Survival Kit

Sunday, May 10, 2020

WFO Check - Anti Corona Survival Kit Goes To New Normal

Hey Yo, WFO Check! Anti Corona Survival Kit, Yo!


Apa kabar teman-teman semua? Masih WFH? Masih WFO? Baru WFH? Atau baru mulai WFO seperti saya? Atau malah ada diantara kalian yang jadi relawan WHO? Apapun itu, semoga kita semua selalu dalam keadaan sehat dan dimanapun kita melakukan aktivitas semoga senantiasa dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa ya, Aamiin!

Terhitung mulai minggu kemarin, saya sudah kembali menjalani Work From Office alias WFO nih teman-teman! Namun WFO di kantor saya tuh ada jadwalnya, maksudnya dalam 1 divisi itu WFO-nya bergiliran, tidak sekaligus full team masuk kantor. Karena walau bagaimanapun kan sekarang ini masih dalam masa pandemi Corona ya teman-teman... Bahkan demi menerapkan physical distancing, tempat duduk untuk kerja dan tempat duduk di ruangan meeting pun diatur sedemikian rupa agar tetap ada jarak antara karyawan yang satu dan yang lainnya. Tetap produktif walau physical distancing gini, kece ya~

Well, awalnya saya deg-degan banget buat keluar rumah. Bukan deg-degan karena Logan Lerman udah nungguin saya di depan komplek loh ya... Bukan! Tapi karena semenjak berlakunya WFH, saya benar-benar menjalankannya dengan patuh. Saya nggak kemana-mana banget - stay at home abeesh dan saya pun work from home abeesh untuk memenuhi tugas dan tanggung jawab pekerjaan saya. Terlebih sekarang ini di Bandung kan diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar alias PSBB ya... Mana katanya PSBB diperpanjang lagi ya? Gimana coba kalo saya ditangkap Pak Polisi cuma gegara keluar rumah. Kan ngak cute ya! But eniweiy baydeweiy busway, karena memang ada beberapa hal yang juga mendesak untuk dikoordinasikan secara langsung di kantor dan kantor saya pun memberlakukan berbagai protokol terkait tata tertib karyawan selama masa pandemi Corona ini, maka saya Bismillah aja untuk menjalani WFO selama masa pandemi Corona ini.

Kalau kita meninjau kembali bukan Hukum Newton III tentang aksi dan reaksi yang bunyinya "aiueosjdjkjfkgkglhodehgkkdmqwertyvlockwkwkwkxpbzzz" yang artinya adalah "if you avoid alcohol, avoid tobacco, avoid narkoba, bath twice daily, do sport regularly, do medical check up regularly, eat fruits and vegetables more, drink 3 liters of water per day, have enough sleep, less stress and laugh everyday, you will still die when your time comes, darling!" Jika diterjemahkan secara bebas maknanya menjadi: "waspada itu harus, tapi sewaspada apapun kita, hidup mati mah di tangan Tuhan!" Walaupun saya lumayan parno dengan keadaan pandemi Corona saat ini, tapi yaudahlah ya, kalau memang harus WFO, ya WFO saja lah asal tetap waspada~

Nah, terinspirasi dari bunyi bukan Hukum Newton III itu pula, dalam menjalani WFO di masa pandemi ini, saya sudah mempersiapkan diri dengan berbagai hal yang saya pribadi menyebutnya dengan istilah Anti Corona Survival Kit lah begitu ya~ Ada 7 hal yang termasuk kedalam Anti Corona Survival Kit ala Nola. Apa aja sih? Cekibrot~

WFO Check - Anti Corona Survival Kit ala Labollatorium.com

1. SURAT TUGAS

Setiap jadwal WFO, saya harus selalu bawa surat tugas resmi yang diterbitkan dari kantor -dimana pada surat tersebut juga tertera izin dari pemerintah setempat- dan pastinya saya nggak boleh lupa pakai ID Card. Sebenarnya surat tugas ini bukan untuk tindakan preventif terhadap virus Covid-19, tapi berhubung sekarang ini di Bandung sedang ada PSBB dan sepanjang perjalanan dari rumah menuju ke kantor tuh banyak banget check point, jadi dengan membawa surat tugas saya nggak akan disangka orang yang keluyuran nggak jelas. Jadi please banget ini mah, kalo emang nggak penting-penting banget, ngajedog weh di imah yes! Hahaha~

2. WET WIPES

Tisu basah dengan formula anti bakteri ini selalu saya bawa. Biasanya ketika sehabis memegang sesuatu, tapi lagi kagok untuk cuci tangan, saya sangat mengandalkan Dettol wet wipes ini. Bahkan beberapa benda yang elap-able pun, biasanya saya elap dulu pake wet wipes ini. Kalo lagi sedih terus nangis juga elap aja pake Dettol wet wipes, anti bakterinya akan membunuh semua rasa sedihmu. Tapi boong~ Chanda zheyeng~ Kalo sedih ya berdoa aja sama Tuhan ya! *ketjup*

3. AIR FILTER

Bukan cuman perlu filter buat foto muka a.k.a selpih di Instagram, kita juga perlu filter yang diselipkan di dalam masker, apalagi kalau pakai masker kain 2 lapis. Filter ini tuh emang refill gitu, jadi sekali pakai aja. Fungsinya untuk penyaring tambahan, sehingga debu, polusi, bau, virus, bakteri, asap, racun, mikro organisme, dan berbagai hal buruk lainnya yang ada di udara insyaallah tidak akan tembus ke masker kain yang kita pakai. Apakah ini bisa dipakai untuk memfilter omongan netijen? Atau memfilter omongan saya sendiri? Entahlah. Hahaha! Btw, air filter ini saya dapet dari kantor. Jadi saya ga tau dimana belinya.

4. MASKER KAIN 2 LAPIS

Yeap! Seperti namanya, ini adalah masker kain 2 lapis. Bukan masker anti jerawat, bukan pula masker penirus wajah. Bukan! Masker kain 2 lapis ini saya juga dikasih sama kantor. Seneng banget karena warnanya warna favorit saya yaitu hitam, dan bentuknya juga adalah masker tali, jadi untuk saya yang berhijab lebih mudah untuk mengenakannya, dan yang lebih senengnya lagi karena gratis dong tentunya. Dapet 2 pcs pula. Hahaha!

5.  SARUNG TANGAN

Udah tau kan ya, kalo buat pengendara motor terlebih saat masa PSBB seperti ini tuh wajib banget pake sarung tangan. Sarung tangan buat naik motor loh ya, bukan sarung tangan buat tinju. Ini PSBB hey, bukan Sabuk Emas RCTI! Hahaha! Gini loh, dengan pakai sarung tangan itu bisa mencegah kuman yang menempel ke tangan kita selama perjalanan. Kalo mau keluar rumah selama PSBB, mbok ya ditaati peraturan dari pemerintahnya. Kalo kamu nggak menaati peraturan pemerintah, saat masa PSBB gini tuh kalo nggak pake sarung tangan dan masker, salah-salah kalian bisa ditilang walaupun pakai helm SNI, walaupun udah bayar pajak kendaraan, walaupun SIM nggak expired, dan walaupun nggak boncengan bertiga kayak chilli-chilli-an. That’s why sekarang tuh di sepanjang jalan, selain banyak check point, banyak juga tukang jualan sarung tangan motor dan tukang jualan masker digoreng di mobil dina katel dadakan.

6. HAND SANITIZER SPRAY

Tadinya saya mau beli spray disinfektan yang bisa saya bawa kemana-mana. Tapi lagi males beli, karena belinya harus online dan karena hand sanitizer tuh lumayan langka akhir-akhir ini. Kebeneran pas saya lagi ke Indomaret dimana-mana dekat Anda semua suka, saya lihat ada Aiken Instant Hand Sanitizer Spray. Langsung aja saya beli. Tapi biasanya saya pake sanitizer ini untuk semprot-semprot benda-benda yang nggak elap-able. Pokonya disekitar saya tuh semuanya harus steril jagalah hati jangan kau nodai lah begitu kira-kira~ Hahaha!

7. HAND SANITIZER GEL

Nah kalo hand sanitizer gel Carex ini saya pakai memang untuk tangan dan selalu saya kantongin di baju/ jaket kemanapun saya pergi selama WFO ini. Kalau hand sanitizer gel ini saya belinya di Alfamart yang selalu hadir tak jauh dari kita belanja puas harga pas. Waktu saya beli, kebeneran harganya lagi promo plus saya sekalian redeem poin ponta saya, jadi makin pas deh harganya beb! Ihh, saya kaya kok kaya promo Alfamart banget ya?! Hahaha!

Well, segini dulu aja bukan kultum hari ini yang menjembrengkan 7 hal yang saya pribadi menyebutnya dengan istilah Anti Corona Survival Kit. Walaupun kita harus tetap WFO, sing penting tetap waspada dan sebisa mungkin bekali diri kalian dengan Anti Corona Survival Kit ya... Apalagi sebentar lagi kan kita akan menjelang new normal ceunah... Okehhhh akhir kata, yang bisa stay at home ya stay at home aja sih gausah gatel, stay healthy, stay happy hahihuheho, jagalah hati - jangan kau nodai - jagalah diri - virus kau waspadai! Sampai jumpa lagi di postingan berikutnya! Ciao~

Love,
Nola.

1 comment:

  1. lengkap juga ya, anaku setelah hampir satu setengah bulan di rumah minggu kemrn kerja lagi krn kantornya termasuk yg diijinkan kerja. sdh aku suruh bawa sih tapi entahlah namanya anak cowok ya

    ReplyDelete